17 Maret 2020

SEKOLAH LIBUR, DIMOHON KEPADA ORTU JANGAN AJAK LIBURAN.

Mantren. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Magetan meminta kepada orang tua murid agar mempergunakan waktu libur sekolah dengan aktivitas positif dari dalam rumah. Bukan berarti, momen libur dimanfaatkan untuk berlibur atau berkumpul di tempat keramaian.   Ketua IDI Magetan mengatakan, kebijakan pemerintah Kabupaten magetan dalam meliburkan sekolah selama 14 hari adalah agar bisa membatasi diri, mengurangi, meminimalisir, dan mencegah penyebaran covid-19 di Magetan. Selama 14 hari itu kita membatasi diri terhadap hal-hal tidak penting seperti keluar kota, berwisata, apalagi ke daerah terjangkit. Jadi jangan sampai salah kaprah, bukan berarti karena diliburkan tapi malah pergi liburan. Artinya lebih banyak beraktifitas di rumah, kalau ada aktivitas anak-anak belajar di rumah.   Dalam situasi bencana virus yang tengah merebak di Indonesia saat ini, hal penting harus dilakukan adalah menghindari kontak sosial karena hal tersebut dinilai paling rentan menyebarkan virus corona. Selanjutnya, melihat tujuan pemerintah meliburkan sekolah selama 14 hari agar bisa memastikan kalau Magetan benar-benar dianggap aman dan terhindar dari virus corona. Kemudian, pemerintah juga ingin memastikan apakah selama libur itu akan muncul penyakit lain atau kasus-kasus baru.   Karena 14 hari itu dianggap masa inkubasi terlama daripada virus corona. Dalam ilmu virus corona yang ada saat ini, jika setelah masa itu tidak ada gejala apa pun, berarti aman. Artinya di dalam tubuhnya tidak ada corona. Jadi, dengan demikian kita bisa mengatakan di tempat saya tidak ada virus corona. Anak-anak sudah kita liburkan ternyata tidak ada kasus baru.   Jadi, dihimbau bagi orang tua di desa mantren agar menjaga anak-anaknya dirumah dan jangan pergi keluar dulu selama 14 hari ini ya… untuk kepetingan dan kesehatan bersama. Tunda dulu, Sabar. Waktu memang berharga, tapi nyawa kita lebih berharga bapak ibu…   Kita harus mematuhi himbauan ini ya…   Desa Mantren Bahagia, Desa Mantren Sehat   Bravo Desa Mantren
SINDU SUDIRO (KAMITUWO I NGLOROG)    RINI TRI PRATIWI, M.PD (KASI PEMERINTAHAN)    MURTINI (KEPALA SEKSI PELAYANAN)    YAYAH ARUM WAHYUNI (KAUR KEUANGAN)    HARIYANTO (KAMITUWO II KRAJAN)    UTIK SUSANA, ST (SEKRETARIS DESA)    SUTIKNO (KEPALA SEKSI KESEJAHTERAAN)    SUNARTI (KAMITUWO III GANGSIR)    SUPRIH LESTARI (KAUR UMUM DAN TATA USAHA)